Liga Inggris
Son Heung-min ke LAFC Adalah Rekrutan Langka yang Sempurna di Semua Lini
Son Heung-min akan memberikan keuntungan bernilai untuk LAFC yang belum dirasakan sebelumnya, menarik warga Korea di Amerika untuk datang ke stadion.
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
Artikel ini ditulis oleh Henry Bushnell dengan judul Son Heung-min to LAFC a rare picture-perfect signing on all fronts, diterjemahkan oleh Tim Tribunnews
TRIBUNNEWS.COM - Kepindahan Son Heung-min dari Tottenham ke LAFC , di atas kertas, merupakan perpaduan yang kuat antara klub yang ambisius dan pemain yang produktif.
Hal ini mengisi kekosongan lini serang di Los Angeles, di mana tim Hitam dan Emas terlalu bergantung pada Denis Bouanga. Hal ini menawarkan Son, 33, menit bermain yang konsisten dengan Piala Dunia 2026 yang sudah di depan mata, dan keakraban dengan tuan rumah bersama turnamen tersebut.
Namun ada lebih dari itu.
Ini adalah perpaduan yang sempurna bagi ratusan ribu warga Korea dan Korea-Amerika yang tinggal di California Selatan, yang pasti akan menyambut atlet aktif paling terkenal di negara mereka dengan tangan terbuka.
“Ini seperti mimpi terliar kami,” kata Josh Lee, seorang pemimpin Korea-Amerika dari kelompok pendukung LAFC TSG, kepada The Athletic.
Son, yang tiba dengan biaya transfer memecahkan rekor MLS dan menyaksikan langsung pertandingan Piala Liga LAFC melawan Tigres pada Selasa malam, bisa dibilang akan menjadi pemain terpopuler kedua di liga.
Ia hampir pasti akan menjadi yang terpopuler di Koreatown, lingkungan ramai di utara Stadion BMO LAFC, tempat barbekyu Korea yang lezat dan beragam budaya berpadu.
Son pernah ke sana sebelumnya , saat tur pramusim bersama Tottenham pada tahun 2018.
"Dia seperti dewa setengah dewa yang turun dan menemui kami di sini," kenang Lee, yang hadir di sana dan "berusaha memeluknya erat-erat."
Namun, bermain untuk klub lokal akan menjadikan Son "salah satu orang paling terkenal di LA," kata Lee; dia akan menjadi bintang rock yang hanya memiliki sedikit kesamaan.
Layaknya Lionel Messi di Miami, Son tidak hanya datang ke MLS; ia datang ke wilayah yang dihuni oleh banyak sekali rekan senegaranya yang mengaguminya.
Mereka tersebar jauh melampaui Koreatown, yang mayoritas penduduknya adalah orang Latin. Menurut data pemerintah Korea , pada tahun 2023, terdapat lebih banyak warga Korea yang tinggal di Amerika Serikat dibandingkan di negara asing lainnya.
Menurut Pew Research Center, terdapat lebih banyak warga Korea yang tinggal di California (530.000) dibandingkan di negara bagian AS lainnya; dan lebih banyak yang tinggal di Los Angeles (320.000) dibandingkan wilayah metropolitan lainnya.
Oleh karena itu, Son akan menjadi lebih dari sekadar penyerang yang dinamis. Secara komersial dan di komunitas-komunitas ini, dampaknya bisa jauh lebih besar.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.