Selasa, 28 Oktober 2025

MotoGP

Juara Dunia MotoGP 2025 Marc Marquez Mendarat di Jakarta, Ditantang Taklukkan Mandalika

Sudah juara dunia, Marquez belum bisa taklukkan Mandalika. Tiga kali jatuh, publik Indonesia menanti: kutukan berakhir atau berlanjut?

Instagram @marcmarquez93
MARC MARQUEZ DAN MANDALIKA - Marc Marquez mengangkat tangan penuh kemenangan usai mengunci gelar juara dunia MotoGP 2025 bersama tim Ducati Lenovo. Momen ini menjadi awal dari sambutan hangat di Indonesia, sebelum ia ditantang menaklukkan Sirkuit Mandalika yang belum pernah ia taklukkan. 

Ringkasan Utama

Marc Marquez tiba di Jakarta sebagai juara dunia MotoGP 2025. Namun, tantangan besar menantinya di Sirkuit Mandalika—satu-satunya lintasan yang belum pernah ia taklukkan. Tiga kali gagal finis, publik Indonesia menanti apakah sang juara dunia bisa mematahkan kutukan Mandalika.

  
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTAMarc Marquez resmi mendarat di Indonesia pada Senin (29/9/2025) sore, menyandang status sebagai juara dunia MotoGP 2025. Kedatangan pebalap Ducati Lenovo itu disambut hangat di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, sebelum bertolak ke Lombok untuk mengikuti parade juara dunia dan balapan di Sirkuit Mandalika.

“Marc Marquez hari ini landing as world champion. Kami akan menerima Marquez sebagai world champion di Jakarta, dan di Lombok kami sudah siapkan riders parade yang luar biasa,” ujar Direktur Utama Injourney, Maya Watono, dalam peluncuran MotoGP Mandalika 2025 di Kemenpora, Senayan, Jakarta.

Marquez memastikan gelar juara dunia setelah finis kedua di MotoGP Jepang 2025 di Sirkuit Motegi, hanya kalah dari rekan setimnya Francesco Bagnaia. Dengan total 541 poin, Marquez unggul 201 poin dari adiknya, Alex Marquez, yang berada di posisi kedua klasemen.

Gelar ini menjadi yang ketujuh bagi Marquez di kelas utama, sekaligus menandai kebangkitannya setelah enam tahun absen dari podium juara dunia akibat cedera dan operasi berulang.

Meski sudah mengunci gelar, Marquez tetap akan mengikuti lima seri tersisa, termasuk MotoGP Indonesia yang digelar di Sirkuit Mandalika pada 3–5 Oktober mendatang. Namun, Mandalika bukan sirkuit yang ramah bagi Marquez.

Sejak pertama kali MotoGP digelar di Indonesia, ia belum pernah finis di sana. Tahun 2022, ia absen akibat crash saat sesi pemanasan. Tahun 2023, ia kembali terjatuh. Tahun 2024, motornya mengalami gangguan teknis di tengah balapan.

“Kita tahu sebelum-sebelumnya Marc Marquez selalu jatuh di Mandalika. Tapi kali ini dia datang sebagai world champion. Kami sangat bangga menerima Marc Marquez, dan saya kira masyarakat Lombok sangat excited untuk bertemu,” tambah Maya.

Kepala Dinas Kominfotik NTB, Yusron Hadi, menyebut masyarakat Nusa Tenggara Barat sangat menantikan kehadiran sang juara dunia.

“Kami menyampaikan rasa bangga dan terima kasih. Event keempat ini diharapkan memberi dampak ekonomi positif, tidak hanya sektor pariwisata tapi juga sektor lainnya,” katanya.

Yusron juga menyoroti catatan buruk Marquez di Mandalika.

“Boleh Marquez menjadi juara dunia tahun ini, tapi yakinkan beliau bisa menaklukkan Sirkuit Mandalika? Tiga kali race kemarin sempat jatuh. Mari kita datang ke Mandalika sebagai saksi sejarah bahwa Marquez mampu menaklukkan Mandalika,” ucapnya semringah.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir turut menekankan dampak ekonomi dari ajang MotoGP.

“Ekonomi impact tadi disampaikan oleh pihak Injourney Danantara itu kurang lebih Rp4,5 sampai Rp4,8 triliun untuk nasional dan daerah NTB. Kalau kita lihat, 4–5 tahun lalu Mandalika tidak seperti ini,” kata Erick.

Baca juga: Update Ranking Race to World Tour Finals 2025: Jojo Meroket 15 Tangga, Shi Yuqi Belum Aman

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved