Kamis, 7 Agustus 2025

MotoGP

3 Polemik Alokasi Motor Ducati di MotoGP 2026: Cabut Privilege Tim Rossi, Adik MM93 Diistimewakan

Polemik alokasi motor Ducati di MotoGP 2026 bisa membuat tim Valentino Rossi gerah, sementara Alex Marquez bisa diistimewakan dapat spek terbaru.

MotoGP
ALEX DAN MARQUEZ - Selebrasi Alex Marquez #73 dan Marc Marquez #93 setelah merampungkan sprint race MotoGP Italia 2025 di Sirkuit Mugello, pada 21 Juni 2025. Perubahan alokasi motor pabrikan Ducati di MotoGP 2026. (Foto: MotoGP) 

TRIBUNNEWS.COM - Tiga masalah berujung hadirnya dilema melanda pabrikan MotoGP asal Bologna, Italia, Ducati. Satu di antaranya berkaitan dengan adik Marc Marquez, Alex Marquez.

Paruh pertama kejuaraan dunia MotoGP 2025 sepintas menunjukkan pabrikan Ducati mendominasi tanpa masalah berarti.

Empat pembalap dari lima besar klasemen sementara MotoGP 2025 dihuni penunggang motor Ducati, Desmosedici, baik itu GP25 dan GP24.

Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez, duduk di posisi pertama dengan keunggulan 381 poin. 

MARC DAN ALEX - Marc Marquez dan Alex Marquez bercengkrama ketika berada di podium MotoGP Inggris 2025 yang berlangsung di Sirkuit Silverstone pada 24 Mei 2025. (Foto: Laman MotoGP)
MARC DAN ALEX - Marc Marquez dan Alex Marquez bercengkrama ketika berada di podium MotoGP Inggris 2025 yang berlangsung di Sirkuit Silverstone pada 24 Mei 2025. (Foto: Laman MotoGP) (MotoGP)

Dia unggul 120 angka dari sang adik, Alex Marquez, bersama Gresini Racing yang bermitra dengan Ducati. Di urutan ketiga diisi oleh rekan setim Marc Marquez, Francesco 'Pecco' Bagnaia.

Juara dunia MotoGP 2022 dan 2023 ini meraup 213 poin. Rider Aprilia, Marco Bezzecchi (156) dan Fabio Di Giannantonio (142) yang memperkuat Pertamina Enduro VR46 Racing Team melengkapi jajaran lima besar.

Kendati demikian, masalah besar melanda pabrikan Ducati Lenovo Team, khususnya terhadap pengembangan motor GP25.

Tiga pembalap mendapatkan spek motor terbaru di musim ini. Ketiganya adalah Marc Marquez, Pecco Bagnaia, dan Diggia, sapaan akrab Fabio Di Giannantonio.

Praktis, di antara ketiganya, Marc Marquez yang paling nyetel dengan GP25. Dia mengumpulkan 8 kemenangan balapan utama dan 11 finis terdepan pada balapan sprint race dari 12 seri.

Sementara Pecco, baru meraih satu kemenangan balapan utama di MotoGP 2025. Wajar jika suami Domizia Castagnini kesulitan mengimbangi Marquez.

Lalu Diggia, sekalipun belum meraih kemenangan, entah itu sprint maupun main race.

Baca juga: Momentum Apik KTM Songsong Balapan Kandang di Austria, Acosta Cs Tunjukkan Taring

Di balik performa impresif Marquez bukan berarti spek GP25 tidak bermasalah. Melainkan rider asal Cervera, Spanyol itu menutupi permasalahan dari Desmoedicinya menggunakan skill dan kemampuannya yang di atas pembalap lain.

Sontak wacana Ducati merombak alokasi motor pada MotoGP 2026 mengemuka, untuk keluar dari situasi pelik. Tetapi ada masalah, setidaknya tiga hal yang membuat pabrikan Borgo Panigale itu dilema, seperti yang dilaporkan Paddock-GP.

Pertama, Fabio Di Giannantonio akan dicopot hak istimewanya mendapatkan spek motor terbaru di MotoGP 2026.

Diketahui, Diggia mendapatkan spek yang sama dengan Marquez dan Bagnaia karena tim VR46 merupakan second team atau tim satelit dari Ducati. Sesuai aturan, satu pembalap dari VR46 mendapatkan jatah motor terbaru di setiap musimnya sama dengan pembalap pabrikan.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan