OTT KPK di Riau
Orang Kepercayaan Gubernur Riau Tiba di KPK, Tata Maulana Bungkam Seribu Bahasa
Tata Maulana, orang kepercayaan Gubernur Riau Abdul Wahid (AW), tiba di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Ringkasan Berita:
- Tata Maulana, orang kepercayaan Gubernur Riau Abdul Wahid, tiba di Gedung Merah Putih KPK.
- KPK telah mengamankan sembilan orang dalam rangkaian OTT, termasuk Gubernur Abdul Wahid.
- KPK masih menunggu konferensi pers resmi untuk mengumumkan status hukum para terperiksa, termasuk Tata Maulana dan Abdul Wahid, yang kini telah berada di lokasi pemeriksaan.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Tata Maulana, orang kepercayaan Gubernur Riau Abdul Wahid (AW), tiba di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Selasa (4/11/2025) malam.
Tata Maulana merupakan salah satu pihak yang turut diamankan dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) terkait dugaan korupsi di lingkungan Dinas PUPR Riau.
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di lokasi, Tata Maulana tiba di gedung KPK pukul 18.56 WIB.
Kader PKB itu tampak mengenakan kaus berwarna oranye yang dibalut rompi cokelat.
Ia terlihat mengenakan celana panjang hitam, sepatu hitam, dan menggendong tas ransel.
Begitu tiba, Tata Maulana yang didampingi dua petugas KPK memilih bungkam seribu bahasa saat diberondong pertanyaan oleh awak media.
Ia tidak memberikan komentar apa pun dan langsung diarahkan masuk ke lobi gedung.
Saat ini, orang kepercayaan gubernur Riau itu sudah berada di lantai dua Gedung Merah Putih KPK untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.
Dengan kedatangan Tata Maulana, sembilan orang yang diamankan dalam rangkaian OTT Gubernur Riau kini seluruhnya telah berada di gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan intensif.
Sebelumnya, Juru Bicara KPK Budi Prasetyo pada Selasa siang telah mengonfirmasi bahwa delapan orang, termasuk Gubernur Abdul Wahid, telah tiba di KPK pada kloter pagi.
Budi saat itu menyebut satu orang lainnya masih dalam perjalanan menuju Jakarta.
"Sementara satu orang lainnya, swasta, orang kepercayaan Saudara AW (Gubernur), masih dalam perjalanan dari bandara Soekarno-Hatta ke Gedung Merah Putih KPK," ujar Budi.
Kini, KPK hanya tinggal menantikan konferensi pers resmi untuk mengumumkan status hukum para terperiksa, termasuk Gubernur Abdul Wahid dan Tata Maulana.
OTT ini diduga kuat berkaitan dengan dugaan korupsi di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau.
Baca juga: OTT Gubernur Riau Abdul Wahid, KPK Sita Uang Tunai Rupiah, Dolar Amerika, dan Poundsterling
KPK turut menyita barang bukti uang tunai dalam bentuk rupiah, dolar Amerika Serikat, dan poundsterling yang nilainya ditaksir mencapai lebih dari Rp 1 miliar.
OTT KPK di Riau
| Ketua MPR RI Prihatin Gubernur Riau Ditangkap KPK: Semoga Jadi Pelajaran Bagi Semua |
|---|
| Gubernur Riau Kena OTT KPK, Puan Maharani: Jangan Sampai Terulang Lagi! |
|---|
| Internal PKB Belum Bahas Pemberian Sanksi untuk Gubernur Riau Abdul Wahid yang Terjaring OTT KPK |
|---|
| Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, PKB Bakal Beri Bantuan Hukum? |
|---|
| Barang Bukti Uang Ikut Disita dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid, KPK Klaim Totalnya Masih Dihitung |
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.