Adies Kadir Cerita Momen Hampir Kolaps, Doa Jadi Titik Balik

Ringkasan Berita:

• Adies Kadir pernah mengalami sakit berat hingga hampir kolaps
• Adies Kadir mengenang kebersamaan dua tahun silam saat dirinya mengalami sakit berat
• Dua tahun lalu Adies hampir tak sanggup berdiri

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Sekitar tahun 2023, Adies Kadir mengalami sakit berat hingga hampir kolaps. Dua tahun berselang, ia kembali hadir di Majelis Bin Yahya, Cisarua, Bogor, dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Minggu (2/11/2025), dan mengenang momen yang ia sebut sebagai titik balik pemulihan.

Adies Kadir, Wakil Ketua Umum Partai Golkar yang saat ini berstatus nonaktif sebagai anggota DPR RI, hadir sebagai jamaah dalam acara yang diikuti lebih dari 60 ribu orang dari berbagai daerah.

Baca juga: Formappi Tantang MKD Berhentikan Ahmad Sahroni hingga Adies Kadir dari Anggota DPR

Dalam tausiyahnya, Habib Usman bin Yahya, pengasuh Majelis Bin Yahya, menyebut nama Adies sebagai muridnya dan mengingat masa kritis yang dialami sang tokoh publik.

“Haji Adies Kadir, yang dua tahun lalu hampir kolaps, hampir lewat. Didoakan di sini, di majelis ini, panjang umur, sehat, sampai hari ini,” ujar Habib Usman.

Adies Kadir mengenang kebersamaan dua tahun silam saat dirinya mengalami sakit berat.

Ia menyampaikan rasa syukur atas doa yang ia yakini menjadi jalan pemulihan. Ia menyebut bahwa kesembuhannya tidak lepas dari kekuatan spiritual dan solidaritas jamaah.

“Saya tidak pernah lupa bahwa kesembuhan saya adalah berkat doa dari para habaib dan jamaah majelis. Doa mereka menjadi jalan rahmat Allah SWT untuk saya bisa kembali berdiri dan berkhidmat,” kata Adies.

Ia menambahkan bahwa kesempatan untuk kembali berdiri di tengah masyarakat bukan hanya tanda kesembuhan, tetapi juga amanah untuk terus berbuat kebaikan dan memperkuat silaturahmi dengan para ulama serta jamaah.

“Dua tahun lalu saya hampir tak sanggup berdiri. Tapi di majelis inilah, doa dari guru saya Habib Usman dan para jamaah menjadi penolong. Alhamdulillah, Allah beri umur panjang dan kesehatan,” ujarnya.

Baca juga: MKD Lanjutkan Kasus Adies Kadir Hingga Sahroni, Mengapa Pengunduran Diri Keponakan Prabowo Ditolak?

Peringatan Maulid Nabi tahun ini dihadiri lebih dari 60 ribu jamaah dari berbagai daerah. Acara berlangsung sejak pagi hingga siang hari dan menjadi salah satu kegiatan Maulid terbesar di Jawa Barat.

Selain Habib Usman, sejumlah ulama dan habaib (gelar kehormatan untuk keturunan Nabi Muhammad SAW) turut hadir, di antaranya Habib Jindan bin Naufal bin Salim bin Jindan, Habib Ubaidillah bin Idrus Al Habsyi, dan Habib Ismet bin Abdullah Al Habsyi. Lantunan sholawat menggema sepanjang acara, menciptakan suasana spiritual yang reflektif.