Kamis, 6 November 2025

Projo Diisukan Pisah dengan Jokowi, Budi Arie: Luar Biasa Adu Dombanya

Sejarah Projo adalah sejarah Jokowi selama 10 tahun memimpin Indonesia dari 2014 sampai 2024.

Penulis: Taufik Ismail
Tribunnews.com/Taufik Ismail
HUBUNGAN PROJO-JOKOWI - Ketua Umum DPP PROJO periode 2025-2030 Budi Arie Setiadi usai Kongres III PROJO, di Hotel Sahid, Jakarta, Minggu (2/11/2025). 

 

Ringkasan Berita:
  • Budi Arie Setiadi beberkan hubungan terkini Projo dengan Jokowi
  • Projo lahir karena adanya Jokowi
  • Budi Arie menjabarkan arti nama Projo

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Projo periode 2025-2030 Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa hubungannya dengan Presiden Ketujuh Joko Widodo (Jokowi) terjalin dengan baik.

Ia meminta kepada media untuk tidak menarasikan bahwa hubungannya dengan Jokowi retak.

Baca juga: BREAKING NEWS: Budi Arie Terpilih sebagai Ketua Umum Projo Secara Aklamasi

Projo adalah organisasi kemasyarakatan yang awalnya merupakan relawan pendukung Presiden Joko Widodo, namun kini telah berkembang menjadi ormas yang mendukung pemerintahan Prabowo Subianto.

"Saya ingin menjelaskan kepada teman-teman media sekalian karena dari perkembangan berita ini seolah-olah disampaikan terkesan Projo putus hubungan dengan Pak Jokowi. Jangan diframing," katanya dalam Kongres III Projo, di Hotel Sahid, Jakarta, Minggu (2/11/2025).

Ia mengatakan bahwa Projo lahir karena adanya Jokowi. Oleh karena itu ia meminta untuk tidak mengadu domba antara Projo dengan Jokowi.

"Projo ini lahir dari semangat perlunya lahirnya pemimpin rakyat yang ada yang bernama Bapak Joko Widodo. Jadi Projo itu sejatinya lahir karena ada seorang pemimpin rakyat yang harus lahir dari kandungan rakyat itu sendiri yang bernama Bapak Joko Widodo," katanya.

Budi Arie mengatakan bahwa Projo dengan Jokowi memiliki historis yang sama. Sejarah Projo adalah sejarah Jokowi selama 10 tahun memimpin Indonesia dari 2014 sampai 2024.

"Karena saya mendapat berita dari berbagai media kok ada bilang Projo pisah dari Bapak Jokowi. Ini luar biasa sekali framing adu dombanya," ujarnya.

Adu domba adalah tindakan memprovokasi atau menyebarkan informasi agar dua pihak yang awalnya sepaham menjadi berselisih.

Baca juga: Sikap Politik Projo: Sukseskan Prabowo pada Pemilu 2029 Tanpa Gibran Rakabuming Raka

Sebelumnya isu Projopisah dengan Jokowi bergulir setelah Ketua Umum DPP Projo, Budi Arie Setiadi mengeluarkan pernyataan bahwa nama organisasi relawan Projo yang dipimpinnya saat ini bukan untuk merepresentasikan dukungan suatu individu.

Sejak dibentuk tahun 2013 lalu, Budi Arie menegaskan Projo tidak ada sangkut-pautnya dengan nama seorang tokoh.

Padahal Projo dikenal sebagai  sebuah singkatan dari Pro-Joko Widodo (Pro-Jokowi).

Namun hal itu kini dibantah Budi Arie.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved