Rabu, 17 September 2025

Saran Mahfud MD di Forum Internal Polri: Polri Harus Kembali ke Jati Dirinya!

Forum ini menjadi ruang refleksi internal yang diikuti lebih dari 800 personel kepolisian dari berbagai daerah

|
Editor: Dodi Esvandi
Divisi Humas Polri
Mahfud MD dan Komjen Pol Chryshnanda Dwilaksana menjadi pembicara di acara Forum Belajar Bersama (FBB) Polri bertema “Pemulihan Moril, Semangat, dan Profesional Polri Pasca Kekerasan Kolektif serta Riot Akhir Agustus” pada Jumat, 12 September 2025. 

TRIBUNNEWS, JAKARTA  — Di tengah sorotan publik pasca kerusuhan akhir Agustus, Polri menggelar Forum Belajar Bersama (FBB) bertema “Pemulihan Moril, Semangat, dan Profesional Polri Pasca Kekerasan Kolektif serta Riot Akhir Agustus” pada Jumat, 12 September 2025. 

Forum ini menjadi ruang refleksi internal yang diikuti lebih dari 800 personel kepolisian dari berbagai daerah, dipimpin langsung oleh Wakaposko Presisi Brigjen Pol Dr. Indarto.

Dua tokoh penting dihadirkan sebagai narasumber utama: Prof Mahfud MD dan Komjen Pol Prof Chryshnanda Dwilaksana

Keduanya menyampaikan pesan-pesan tajam tentang arah pembenahan institusi Polri.

Komjen Chryshnanda menekankan pentingnya transformasi pendidikan Polri yang berakar pada nilai moral, literasi, dan dialog peradaban. 

Ia menyampaikan, “Polri harus mampu membentuk polisi yang profesional, berintegritas, dan adaptif di era digital serta post-truth. Smart policing dan media policing adalah kunci, namun yang terpenting adalah menjaga kepercayaan publik dengan menjauhi korupsi, arogansi, dan keberpihakan pada kejahatan.”

Baca juga: Soal Pembentukan Komisi Reformasi Polri, Anggota Komisi III DPR Sebut Harus Diisi Orang-orang Tepat

Sementara itu, Mahfud MD menyoroti tekanan moril yang kerap dialami anggota Polri, terutama dari publik dan media sosial. 

Ia menegaskan, “Solusi fundamental bagi Polri adalah kembali pada jati dirinya. Tri Brata dan Catur Prasetya harus dihayati, dengan berpegang teguh pada Pancasila dan UUD 1945, agar Polri tetap dipercaya rakyat sebagai penjaga hukum dan NKRI.”

Forum ini menjadi momentum penting bagi Polri untuk meneguhkan kembali komitmen sebagai institusi penegak hukum yang tidak hanya tegas, tetapi juga humanis. 

Di tengah tantangan era digital dan krisis kepercayaan, pesan moral dari dua tokoh ini menjadi pengingat bahwa reformasi bukan sekadar prosedural, tapi juga spiritual.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan