Pilkada Serentak 2024
Daftar 21 Provinsi dan 275 Kabupaten/Kota yang Tak Ada Sengketa Pilkada di Mahkamah Konstitusi
Dari 310 perkara PHP yang dicatat dalam Buku Registrasi Perkara Konstitusi (BRPK), sebanyak 21 provinsi dan 275 Kabupaten/Kota tak menghadapi gugatan.
Penulis:
Mario Christian Sumampow
Editor:
Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) daerah dapat menetapkan jadwal penetapan pasangan calon terpilih dalam Pilkada 2024, menyesuaikan dengan proses perselisihan hasil pemilihan (PHP) yang sedang berlangsung di Mahkamah Konstitusi (MK).
Berdasarkan Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2024, KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota dapat melanjutkan tahapan ini setelah keputusan perkara hasil pemilihan (PHP) kepala daerah.
Dari 310 perkara PHP yang dicatat dalam Buku Registrasi Perkara Konstitusi (BRPK), sebanyak 21 provinsi dan 275 Kabupaten/Kota tidak menghadapi gugatan di MK.
Dengan demikian, daerah-daerah ini dapat melanjutkan ke tahapan penetapan pasangan calon terpilih tanpa hambatan hukum.
Wilayah-wilayah yang dapat melanjutkan proses penetapan ini meliputi:
Provinsi
- Aceh
- Sumatera Barat,
- Riau,
- Jambi,
- Sumatera Selatan,
- Bengkulu, Lampung,
- Kepulauan Riau,
- DKI Jakarta,
- Jawa Barat,
- Banten,
- Bali,
- Nusa Tenggara Barat,
- Nusa Tenggara Timur,
- Kalimantan Barat,
- Kalimantan Selatan,
- Kalimantan Utara,
- Gorontalo,
- Sulawesi Barat,
- Maluku,
- Papua Barat.
Sedangkan kabupaten/kota yang juga tidak menghadapi gugatan termasuk Aceh Selatan, Tapanuli Selatan, Pesisir Selatan, Indragiri Hulu, Batanghari, Ogan Komering Ilir, Rejang Lebong, Lampung Selatan, dan lainnya.
“Sehingga KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota pada daerah-daerah tersebut dapat melanjutkan ke tahapan penetapan pasangan calon terpilih,” kata Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin dalam keterangannya, Sabtu (11/1/2025).
Saat ini, sidang PHP di MK telah dimulai dengan agenda pemeriksaan pendahuluan pada 8 hingga 16 Januari 2025. Sidang lanjutan yang akan mendengarkan jawaban dari KPU sebagai termohon, serta keterangan pihak terkait dan Bawaslu, dijadwalkan pada 17 Januari hingga 4 Februari 2025.
Berikut daftar Kabupaten/kota tanpa gugatan:
Aceh:
- Aceh Selatan,
- Aceh Tenggara,
- Aceh Tengah,
- Aceh Barat,
- Aceh Besar,
- Pidie,
- Aceh Utara,
- Simeulue,
- Aceh Singkil,
- Aceh Barat Daya,
- Gayo Lues,
- Aceh Jaya,
- Nagan Raya,
- Aceh Tamiang,
- Bener Meriah,
- Pidie Jaya,
- Kota Banda Aceh,
- Kota Subulussalam.
Sumatera Utara:
- Tapanuli Selatan,
- Nias,
- Langkat,
- Karo, Simalungun,
- Asahan, Dairi,
- Pakpak Bharat,
- Serdang Bedagai,
- Batu Bara,
- Padang Lawas Utara,
- Padang Lawas,
- Labuhanbatu Utara,
- Nias Barat,
- Kota Sibolga,
- Kota Tanjung Balai,
- Kota Tebing Tinggi,
- Kota Padang Sidempuan,
- Kota Gunungsitoli.
Sumatera Barat: Pesisir Selatan, Solok, Sijunjung, Padang Pariaman, Agam, Dharmasraya, Kota Bukittinggi, Kota Pariaman.
Riau: Indragiri Hulu, Bengkalis, Indragiri Hilir, Pelalawan, Kepulauan Meranti.
Jambi: Batanghari, Tanjung Jabung Barat, Tanjung Jabung Timur, Tebo, Kota Jambi.
Pilkada Serentak 2024
Bawaslu Akan Menindaklanjuti Semua Temuan Awal di PSU Pilgub Papua |
---|
Wamendagri Ribka Haluk Berharap Pemungutan Suara Ulang di 3 Daerah Hari Ini Jadi yang Terakhir |
---|
Tinjau Pencoblosan PSU Pilgub Papua, Bawaslu RI Belum Dapati Temuan Lapangan |
---|
Air Sungai Kering Hambat Distribusi Logistik PSU Pilgub Papua, 2 Distrik Berpotensi Coblos Susulan |
---|
KPU - Bawaslu Bakar 2.884 Surat Suara PSU Pilgub Papua Rusak dan Berlebih di Kota Jayapura |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.