78 WNI di Nepal Dipulangkan Bertahap ke Indonesia, 56 Orang Bertahan
Mereka yang masih bertahan juga tetap mendapatkan perlindungan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Dhaka.
Penulis:
Mario Christian Sumampow
Editor:
Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga negara Indonesia atau WNI yang berada di Nepal mulai dipulangkan ke tanah air secara bertahap.
Diketahui, demo besar-besaran baru saja terjadi di Nepal.
Baca juga: Ajakan agar Masyarakat Indonesia Tak Terhasut Kerusuhan di Nepal, Andi Arief: Contohlah Aksi 212
Aksi itu berujung banyaknya warga sipil yang tewas hingga lengsernya Perdana Menteri Nepa, Khagda Prasad Sharma Oli.
“Dapat kami sampaikan bahwa hingga saat ini, sejak bandara Kathmandu dibuka, sudah ada gelombang pemulangan WNI kita melalui penerbangan komersial,” kata Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha saat ditemui di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (13/9/2025).
Baca juga: Pertama Kali di Dunia, Gen Z Nepal Adakan Pemilu Lewat Discord, Sushila Karki jadi PM Baru
Total terdapat 134 WNI di Nepal. 56 orang tinggal menetap dan 78 lainnya sedang melakukan kunjungan baik sebagai wisatawan pun konferensi internasional.
Per tanggal 11 September lalu, 3 hari setelah demo besar-besaran pecah di Nepal, sejumlah WNI mulai dipulangkan.
“Pada tanggal 11 September ada 18 orang, 12 September ada 22, dan hari ini jam 13 waktu Khatmandu dan malam akan ada 17 WNI pulang,” jelas Judha.
Total 57 WNI sudah dipulangkan ke Indonesia per tanggal 13 September.
Sementara 21 WNI yang tersisa, rencananya akan dipulangkan pada tanggal 15, 17, dan 18 September.
Sementara 56 WNI yang menetap akan tetap bertahan di kediaman mereka di Nepal.
Namun begitu, Judha menegaskan ihwal kondisi para WNI dalam keadaan baik dan tidak ada yang menjadi korban.
Mereka yang masih bertahan juga tetap mendapatkan perlindungan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Dhaka.
“Jadi dapat kami sampaikan tidak ada warga negara Indonesia yang menjadi korban dari kerusuhan ini,” tegas Judha.
Baca juga: Aksi Protes di Nepal Dinilai Jadi Alarm untuk Pejabat di Indonesia
Penyebab Terjadinya Demo di Nepal
Di balik protes ini tersimpan ketegangan sosial yang telah lama membara.
Sushila Karki Kemungkinan akan Dilantik Sebagai PM Nepal Jumat Sore Ini |
![]() |
---|
Aksi Protes di Nepal Dinilai Jadi Alarm untuk Pejabat di Indonesia |
![]() |
---|
DPR Minta Pemerintah Siapkan Prosedur Evakuasi terhadap WNI yang Ada di Nepal |
![]() |
---|
Nepal Butuh Orang Berpengetahuan, Gen Z Bersatu Dukung Sosok Ini Memimpin |
![]() |
---|
Orasi Membakar Semangat Gen Z Nepal, Abiskar Raut Makin Viral |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.