Gelang Relive Engine Jadi Inovasi Baru untuk Atlet dan Pekerja Lapangan di Jepang

Laporan Koresponden Tribunnews.com di Jepang, Ricard Susilo 

TRIBUNNEWS.COM, JEPANG  – Perusahaan asal Jepang, Relive Co., Ltd., memperkenalkan produk terbaru berupa Relive Power Wristband, gelang tangan yang menggabungkan teknologi Revive Engine.

Produk ini diklaim mampu membantu pemakainya tetap segar dan bugar, serta mendukung aktivitas sehari-hari.

“Produk baru yang menggabungkan teknologi Revive Engine, Relive Power Wristband, akan dirilis musim gugur ini,” ungkap Takashi Sasaki, Presiden Direktur Relive, kepada Tribunnews.com seusai memperkenalkan produk tersebut kepada pers Jepang, Rabu (27/8/2025).

Takashi menambahkan, produk ini ditujukan untuk berbagai kalangan, mulai dari atlet, perawat, pekerja konstruksi, hingga pekerja transportasi.

Baca juga: Deputi Gubernur BI Ajak Masyarakat Indonesia Gencar Gunakan QRIS yang Kini Resmi Berlaku di Jepang

Kolaborasi dengan Federasi Basket Jepang

Dalam kesempatan yang sama, Relive juga mengumumkan kerja sama resmi dengan Federasi Basket Profesional Jepang (B.LEAGUE) yang dihadiri langsung oleh Chairman Shinji Shimada.

Relive yang berbasis di Sendai, Prefektur Miyagi, memang dikenal sebagai produsen pakaian fungsional.

Produk barunya ini hadir dalam bentuk gelang, yang dirancang tidak hanya untuk atlet, tetapi juga pekerja lapangan dengan beban fisik tinggi.

Selain gelang, Relive juga meluncurkan kaos kesehatan Relive yang mampu melancarkan sirkulasi darah hanya dengan dipakai.

Seragam klub Resona Group B.LEAGUE musim 2025–2026 bahkan menampilkan kaos Relive dengan slogan “Mesin terpasang!”

 Takashi menyebutkan, bersamaan dengan peluncuran produk baru ini, Relive menginisiasi kampanye Let’s Start Our Engines.

Melalui program tersebut, sebanyak 10.000 unit gelang Relive Power akan dibagikan secara gratis ke berbagai lokasi di Jepang.

“Kami sekarang meluncurkan proyek pemantauan skala besar (10.000 unit, 5.000 organisasi) untuk mendistribusikan gelang Relive Power secara gratis. Proyek ini bertujuan memanfaatkan kekuatan teknologi guna memberikan solusi bagi tantangan performa fisik, khususnya pada atlet, perawat, pekerja konstruksi, dan pekerja transportasi,” jelas Takashi.

Proyek ini dijadwalkan dimulai pada Oktober 2025.

Tak hanya di Jepang, Relive juga siap merambah pasar Indonesia. Produk kaos kesehatannya akan mulai dijual pada ajang Indonesia Sports Synergy Summit yang berlangsung di JCC Senayan, Jakarta, pada 5–7 September 2025.

Diskusi kesehatan juga dilakukan kelompok Pencinta Jepang gratis bergabung. Kirimkan nama alamat dan nomor whatsapp ke email tkyjepang@gmail.com